Hari minggu lalu gue bareng calon bini berusaha sejenak meluruskan otot kita yang tegang karena sudah terlalu pusing memikirkan persiapan acara pernikahan. Untuk meredakan kembali semua ketegangan yang telah menghantui, kita berdua memilih untuk refreshing dengan nonton film di bioskop. Kebetulan sekali minggu ini ada film baru yang rilis judulnya "AKU KAU dan KUA"
Pas banget nih judul filmnya karena memang niat kita berdua mau segera ngurus berkas ke KUA, dan sepertinya film ini cocok buat kita berdua sebagai calon pengantin yang akan segera melabuhkan mahligai rumah tangga. #tsah
Buat gue sebagai penikmat film, jujur menurut gue film ini keren banget, di film ini bercerita tentang kisah percintaan yang ada di dunia nyata, tentang kegalauan seseorang yang gagal nikah setelah pacaran 6 tahun lamanya karena kekasihnya seorang pembohong, kegalauan cowok yang ditinggal nikah sama pacarnya, gaya pacaran ta'aruf, jomblo yang susah dapet pacar dan yang paling fenomenal adalah di film ini mengangkat cerita tentang cewek cantik berjilbab yang ternyata sudah gak perawan lagi.
Semua cerita di film ini memang bener ada di kehidupan nyata, dan
gue pernah bertemu dengan seseorang yang mempunyai masalah yang sama
seperti yang dialami oleh salah satu tokoh di film itu. Salut banget
sama film ini karena berani mengangkat kisah percintaan remaja di dunia
nyata ke dalam sebuah film. Buat kalian bridge/groom
to be kayanya harus nonton film ini deh, recomended banget, selain
ceritanya bagus kalian juga butuh loh refreshing karena udah pusing
banget mikirin segala keperluan pernikahan.
Setelah nonton film ini gue merasa terhibur banget karena di dalam bioskop gue gak berhenti ngakak karena memang cerita di film ini lucu dan menghibur sekali. Edisi refreshing berdua calon bini gue sudah selesai sekarang saatnya kembali mempersiapkan keperluan wedding party gue.
Hari rabu tanggal 16 Setember 2014 gue berdua calon bini meluncur ke KUA Kebayoran Lama untuk mendaftarkan acara pernikahan kita berdua. Dengan sigap kita berdua melaju di atas dua roda ditemani langit yang tak berawan dan mentari pun leluasa memancarkan senyumannya.
Karena kita berdua belum pernah ke KUA (itu tandanya kita berdua memang belum pernah menikah) nyasar dan bertanya sama orang sekitar adalah hal yang harus kita lakukan, karena pepatah mengatakan Malu bertanya sesat di jalan, Banyak bertanya malu-maluin. KUA Kebayoran Lama ini terletak di Jl. H. Saiman Buntu Pondok Pinang, Jakarta Selatan.
Buat gue sebagai penikmat film, jujur menurut gue film ini keren banget, di film ini bercerita tentang kisah percintaan yang ada di dunia nyata, tentang kegalauan seseorang yang gagal nikah setelah pacaran 6 tahun lamanya karena kekasihnya seorang pembohong, kegalauan cowok yang ditinggal nikah sama pacarnya, gaya pacaran ta'aruf, jomblo yang susah dapet pacar dan yang paling fenomenal adalah di film ini mengangkat cerita tentang cewek cantik berjilbab yang ternyata sudah gak perawan lagi.
AKU KAU dan KUA
Setelah nonton film ini gue merasa terhibur banget karena di dalam bioskop gue gak berhenti ngakak karena memang cerita di film ini lucu dan menghibur sekali. Edisi refreshing berdua calon bini gue sudah selesai sekarang saatnya kembali mempersiapkan keperluan wedding party gue.
Hari rabu tanggal 16 Setember 2014 gue berdua calon bini meluncur ke KUA Kebayoran Lama untuk mendaftarkan acara pernikahan kita berdua. Dengan sigap kita berdua melaju di atas dua roda ditemani langit yang tak berawan dan mentari pun leluasa memancarkan senyumannya.
Karena kita berdua belum pernah ke KUA (itu tandanya kita berdua memang belum pernah menikah) nyasar dan bertanya sama orang sekitar adalah hal yang harus kita lakukan, karena pepatah mengatakan Malu bertanya sesat di jalan, Banyak bertanya malu-maluin. KUA Kebayoran Lama ini terletak di Jl. H. Saiman Buntu Pondok Pinang, Jakarta Selatan.
KUA Kebayoran Lama
Setelah muter-muter karena nyasar dan akhirnya coba bertanya pada warga sekitar, finally kita berdua sampe juga di KUA Kebayoran Lama. Ternyata di tempat ini Aktor sekaligus saudara jauh gue VINO G BASTIAN mendaftarkan pernikahannya. Yup, gue sama Vino memang saudara (jauh) jadi kakaknya Vino menikah sama kakak sepupu gue, yah walaupun jauh yang penting gue masih sodaraan sama Vino! (tetep maksa supaya dianggep sodara).
Vino G Bastian
Rezy G Bastian #bedatipis
Okeh, mari kita lupakan permasalahan gak penting di atas, kita lanjut aja ke benang merah cerita. Setelah masuk ke halaman kantor gue pun mencari tempat parkir motor kemudian meletakan helm dan kita pun bergegas masuk ke dalam. Di dalam kantor KUA kita langsung disambut pegawai KUA yang pasti sudah tau apa maksud dan tujuan kita berdua dateng ke tempat ini.
Acara resepsi pernikahan gue insya Allah diadakan di Gedung Lemigas Cipulir, dan wilayah Cipulir termasuk dalam wilayah KUA Kebayoran Lama, jadi kita harus mendaftarkan acara pernikahan kita berdua disini. Sebelumnya gue dan calon bini harus menyiapkan Surat Rekomendasi Numpang Nikah dengan melapor ke RT/RW tempat kita tinggal, cerita gue untuk membuat Surat Rekomendasi itu bisa di liat disini
Di dalam kantor KUA gue disambut dengan ramah, setelah memberikan berkas-berkas yang diperlukan kemudian di cek oleh pegawai KUA hanya untuk memastikan bahwa tidak ada data yang salah, seperti Nama, Tanggal resepsi, Tanggal Lahir, Nama Wali dll. Karena kalo buku nikah sudah dicetak agak susah untuk revisinya. Setelah di cek oleh pegawai KUA dan sudah beres semuanya kita pun disuruh mengisi formulir pendaftaran pernikahan.
Setelah selesai mengisi formulir pendaftaran kita berdua diajak ke ruang Pak Penghulu, gue sempet panik saat diajak masuk ke ruangan itu karena gue belum hapal bacaan buat Ijab Qobul.
Pak penghulu kemudian mempersilahkan kita duduk, dan langsung menanyakan nama, tanggal resepsi dan pertanyaan lain layaknya seorang wartawan bertanya kepada artis yang sedang naik daun. Di ruangan ini berkas yang kita serahkan di cek kembali oleh Pak Penghulu beliau kembali memastikan supaya tidak ada kesalahan.Acara resepsi pernikahan gue insya Allah diadakan di Gedung Lemigas Cipulir, dan wilayah Cipulir termasuk dalam wilayah KUA Kebayoran Lama, jadi kita harus mendaftarkan acara pernikahan kita berdua disini. Sebelumnya gue dan calon bini harus menyiapkan Surat Rekomendasi Numpang Nikah dengan melapor ke RT/RW tempat kita tinggal, cerita gue untuk membuat Surat Rekomendasi itu bisa di liat disini
Di dalam kantor KUA gue disambut dengan ramah, setelah memberikan berkas-berkas yang diperlukan kemudian di cek oleh pegawai KUA hanya untuk memastikan bahwa tidak ada data yang salah, seperti Nama, Tanggal resepsi, Tanggal Lahir, Nama Wali dll. Karena kalo buku nikah sudah dicetak agak susah untuk revisinya. Setelah di cek oleh pegawai KUA dan sudah beres semuanya kita pun disuruh mengisi formulir pendaftaran pernikahan.
Calon istriku sedang mengisi form
Form pendaftaran
Setelah selesai mengisi formulir pendaftaran kita berdua diajak ke ruang Pak Penghulu, gue sempet panik saat diajak masuk ke ruangan itu karena gue belum hapal bacaan buat Ijab Qobul.
"Mari ke dalam, kita ke ruangan Pak Penghulu" Ucap pegawai KUA sambil tersenyum.
"Waduh Bu... tapi saya belum hapal bacaan Ijab Qobul" Kata gue panik.
"Oh... Gak kok, cuma mau ketemu sama Penghulunya aja" Kata pegawai KUA.
"Oh... Kirain saya mau langsung dinikahin..." Jawab gue sambil senyum-senyum.
"Jadi tanggal berapa acara resepsinya...??" Tanya pak penghulu.
"Hmm... Tanggal 6 Desember pak..." Jawab gue gugup.
"Jam berapa acaranya...??" Tanya dia lagi sambil cek berkas gue.
"Jam setengah 4 sore pak akadnya, resepsinya jam 7 malam" Jawab gue dengan semangat.
"Saya hari sabtu masih kosong, tapi hari minggunya jadwal saya ada acara nikah juga, saya standy bye di kantor dari pagi, kalo mau dijemput saya tunggu disini, tapi kalo gak dijemput saya bisa kesana naek motor" Kata pak penghulu dengan nada melas.
Dari topik pembicaraan di atas gue menangkap sinyal dan kode sepertinya Pak Penghulu ini minta dijemput saat acara pernikahan gue, urusan menjemput beliau akan gue atur sebelum hari H. Kemudian Pak Penghulu menjelaskan biaya untuk pendaftaran nikah di KUA adalah Rp. 600.000 dan uangnya bisa disetorkan ke BANK BTN setelah uangnya di setor kemudian kita kasi kembali bukti pembayarannya.
Contoh Bukti Setoran
Kantor cabang BANK BTN ada di deket kantor KUA Kebayoran Lama, karena memang niat gue untuk membereskan semuanya hari ini, jadi gue langsung bergegas ke Kantor Cabang untuk menyetorkan biaya pendaftaran nikah di KUA. Selesai menyetor uang kemudian gue kembali ke kantor KUA untuk menyerahkan bukti setoran.
Alhamdulillah selesai juga tugas gue untuk mendaftarkan acara pernikahan gue di Kantor Urusan Agama di Kebayoran Lama, semuanya berjalan sesuai rencana gak ada halangan yang berarti lancar, aman, terkendali, gemah rimpah loh ji nawi.
Finally kesampean juga gue ke kantor KUA, setelah nonton film AKU KAU dan KUA, akhirnya AKU dan KAU beneran meluncur ke KUA Kebayoran Lama.
AKU KAU ke KUA
No comments:
Post a Comment